KURIKULUM 2013 DIHENTIKAN ?

Menanggapi tentang pemberhentian kurikulum 2013 kemudian kembali ke kurikkulum 2006, merupakan suatu langkah yang harus benar-benar diperhatikan lebih jelas. Karena jika suatu kebijakan gampang diambil, lantas Dunia Pendidikan Indonesia mau dibawa kemana ? Jangan pernah anak-anak yang menjadi korban Program Pemerintah. Pemerintah seharusnya  harus punya solusi yang lebih baik lagi, terutama dalam  pengadaan buku-buku yang sekarang sudah mulai beredar di sekolah-sekolah. Terlebih dengan pengadaan buku-buku yang telah menguras anggaran yang cukup lumayan besar. 

"Kontrak yang sudah ditanda-tangani, dituntaskan. (Lalu) bukunya disimpan di sekolah. Kontrak yang belum ditanda-tangani, berhenti saja," kata Anies saat ditemui di Gedung Kemendikbud, Jakarta, Sabtu (6/12/2014).(sumber:Kompas.com)

Kurikulum bukan sebagai ajang komersial para elit politik, karena kurikulum dasar pertama yang harus diperhitungkan sejak awal. Kalaupun susah dalam proses pembelajaran ataupun misalnya dalam penilaian, harusnya direvisi, bukan nya dihapus serta merta. Pada akhirnya lagi-lagi menguras biaya negara. Kalo terus-terus Pendidikan di Indonesia seperti ini, lantas bagaimana ke depannya anak-anak kita !


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "KURIKULUM 2013 DIHENTIKAN ?"

Post a Comment